Asuhan Keperawatan Pada Bayi Prematur Dengan Penerapan Facilitated Tucking Di Ruang Perinatalogi RSUD Jend. Ahmad Yani Metro
DOI:
https://doi.org/10.63004/mcm.v2i4.484Kata Kunci:
Bayi prematur, Facilitated TuckingAbstrak
Pendahuluan: Bayi prematur adalah bayi yang dilahirkan saat umur kehamilan kurang dari 37 minggu dan dengan berat badan lahir kurang dari 2500 gram. Sebanyak 18.131 (85,2%) dilakukan tindakan prosedur invasif yang menyebabkan stress bagi bayi dan 3,160 (14,8%) merupakan sejumlah prosedur invasif yang menyebabkan nyeri dan merusak kulit. Salah satu teknik nonfarmakologis yang dapat diberikan untuk memberikan kenyamana dan mengurangi efek samping nyeri akibat prosedur invasif adalah dengan pemberian posisi facitated tucking.
Tujuan: untuk menerapkan dan menganalisis hasil pelaksanaan intervensi facilitated tucking sebagai upaya untuk menurunkan nyeri pada bayi premature saat dilakukan prosedur invasif.
Metode: Kegiatan ini menggunakan studi case report dengan melakukan pendekatan asuhan keperawatan. Partisipan 2 pasien yang mendapatkan tindakan nvasif. Pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan pemeriksaan fisik. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah format pengkajian asuhan keperawatan anak. Setelah data dikumpulkan, dilakukan analisa data menggunakan proses keperawatan.
Hasil: Hasil evaluasi menunjukkan pemberian posisi facilitated tucking efektif dalam menurunkan tingkat nyeri saat dilakukan prosedur invasif.
Simpulan: Diharapkan perawat dapat menerapkan tindakan facilitated tucking sebagai salah satu terapi nonfarmakologis pada bayi premature yang akan dilakukan tindakan invasif.
Unduhan
Referensi
Apriani, E. (2022). Efektivitas Penggunaan Non Nutritive Sucking Terhadap Penurunan Nyeri Bayi Prematur yang Dilakukan Pemasangan Infus Di Perinatalogi RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, [Skripsi]. Jakarta : Universitas Binawan
Astuti, E. N., Zubaidah, Z., & Kurniasih, M. (2022). Penerapan Facilitated Tucking Pada Bayi Prematur Saat Pengambilan Sampel Darah. 4, 28–33.
Bidyalaxmi, Ch., Vetriselvi, & Adhisivam, B. (2020). Effect of facilitated tucking on pain during hepatitis b vaccination among newborns-randomised controlledtrial. International Journal of Currrent Medical and Phaemaceutical Research, 6(6A), 5179-5182 http://dx.doi.org/10.243227/23956429.ijecmpr202006886
Dur, S., Caglar, S., Yildiz, N. U., Dogen, P., & Varal, I. G. (2020). The Effect of Yakson and Genbtle Human Touch Methods on Pain and Physiological Parameters in Preterm Infants During Heel Lampung http://doi.org/10.1016/j.iccn,2020.102886 DOI: https://doi.org/10.1016/j.iccn.2020.102886
Gardner, L. S., Carter, B., Hines, M. E., & Niermeyer, S. (2016). Neonatal Intensive Care Eighth Edition. China: Elsevier
Khasanah, N, N., & Rustina, Y., (2017). Menurunkan Skala Nyeri Bayi Prematur Melalui Facilitated Tucking Disertai "Hadir Berbicara" Sebagai Upaya Penerapan Teori Comfort Kolcaba. Indonesian Jurnal of Nursing and Midwifery. http://ejournal.almaata.ac.id/index.php/JNKI. DOI: https://doi.org/10.21927/jnki.2017.5(2).83-90
Neto, G. M., Lopes, I. A., Araujo, A. C., Oliveira, L. S., Saquetto, M. B. (2020). The effect of facilitated tucking position during painful procedure in pain management of preterm infants in neonatal internsive care unit: a systematic review and meta-analysis. Journal Pediatri Eropa. 179(5), 699-709. https://doi.org/10.1007/s00431-020-03640-5 DOI: https://doi.org/10.1007/s00431-020-03640-5
Oktaviani, E., Rustina, Y., & Efendi, D. (2018). Facilitated Tucking Efektif Untuk Menghilangkan Nyeri pada Bayi Prematur di Unit Perinatal Di Jakarta. Jurnal Keperawatan Indonesia, 21(1), 9–16. https://doi.org/10.7454/jki.v21i1.539 DOI: https://doi.org/10.7454/jki.v21i1.539
Pramesti, A & Suryaningsih, I., (2021). Pengaruh Non Nutritive Sucking Terhadap Nyeri Selama Prosedur Invasif Pada Neonatus. Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(1) 65-73
Rosuliana, N. E., Aryanti, D., & Triguna, Y., (2022). Analisis Usia Gestasi Ibu Melahirkan dengan Berat Badan Bayi Baru Lahir di Rumah Sakit Daerah. Media Informasi, 18(2), 67-72. https://doi.org/10.37160/bmi.v18i.40 DOI: https://doi.org/10.37160/bmi.v18i2.40
Rukiyah, A. Y., & Yulianti, L. (2019). Asuhan Kebidanan Patologi (Jakarta (ed.)). Trans Info Media.
Santos. (2017). Clinical Application Of Standart Operating Procedure Of Positioning With Premature Infants. Reben : 1205-1211 DOI: https://doi.org/10.1590/0034-7167-2016-0674
Sibel, K. (2015). The Effect Of The Facilitated Tucking Position In Reducing Vaccination-Induced Pain In Newborns. Italian Journal of Pediatric. 41-6. https://www.jks.fikes.unsoed.ac.id DOI: https://doi.org/10.1186/s13052-015-0168-9
Sigh, M. P. & Kaur, S. (2020). Effectiveness of Facilitated Tucking on Pain During Heel Prick Procedure Among Neonates, 1(2). Available at:www.uijir.com
Tim Pokja SDKI DPP PPNI, (2017). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia (SDKI) Edisi 1. Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Tim Pokja SIKI DPP PPNI, (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (SlKI) Edisi 1. Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Tim Pokja SLKI DPP PPNI, (2018). Standar Luaran Keperawatan Indonesia (SIKI) Edisi 1. Jakarta, Persatuan Perawat Indonesia
Togubu, F. N., Korompis, & Kaunang. (2019). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pendokumentasian Asuhan Keperawatan di Rumah Sakit Daerah Kota Tidore Kepulauan. Jurnal KESMAS, 8(3), 60–68. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/23943/23597
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Anggi Kusuma, Lisa Safrida, Elvira Rosyanti, Riska Hediya Putri
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.