Pengaruh terapi peningkatan kepercayaan diri dan spiritual terhadap penurunan tingkat gejala depresi remaja di SMKN 1 gedong tataan
Kata Kunci:
Remaja, Depresi, Kepercayaan Diri, SpiritualAbstrak
Pendahuluan: Masa remaja merupakan fase penting dalam perkembangan individu, di mana mereka menghadapi berbagai tantangan seperti pergaulan bebas, penggunaan narkoba, merokok, dan alkohol. Stresor-stresor ini dapat menyebabkan perasaan tidak berdaya, rendah diri, dan putus asa, yang berkontribusi pada timbulnya depresi. Depresi pada remaja ditandai dengan perasaan sedih, tidak berharga, rasa bersalah, penarikan diri dari sosial, kesulitan tidur, serta kehilangan minat terhadap aktivitas sehari-hari. Memahami penyebab utama dari masalah emosional ini sangat penting untuk mendukung kesehatan mental dan ketahanan remaja. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efektivitas terapi peningkatan kepercayaan diri dan spiritual dalam mengurangi gejala depresi pada remaja. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain pre-experimental one group pretest-posttest. Subjek penelitian terdiri dari 21 remaja yang mengalami gejala depresi. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan dari terapi peningkatan kepercayaan diri dan spiritual terhadap penurunan gejala depresi. Uji statistik yang dilakukan menunjukkan distribusi data tidak normal berdasarkan uji Shapiro-Wilk, sehingga analisis dilanjutkan dengan uji Wilcoxon, yang menghasilkan p-value (0,000) < 0,05. Simpulan: Temuan ini menegaskan bahwa terapi yang diberikan efektif dalam menurunkan tingkat gejala depresi pada remaja, memberikan harapan bagi pengembangan intervensi serupa di masa depan.
Unduhan
Referensi
Desi, D., Felita, A., & Kinasih, A. (2020). Gejala Depresi Pada Remaja Di Sekolah Menengah Atas. Care : Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan, 8(1), 30. https://doi.org/10.33366/jc.v8i1.1144
Ernawati, Samsualam, S. (2020). Pengaruh Pelaksanaan Terapi Spiritual Terhadap Kemampuan Pasien Mengontrol Perilaku Kekerasan Article history : Accepted 12 Januari 2020 Address : Available Email : Phone : Permasalahan
Husaini, M. F., Erawati, D., Safitri, A., Studi, P., Konseling, B., Ushuluddin, F., Aliyah, M., Jannah, R., & Raya, P. (2023). Perilaku Prososial Remaja Pasca Pandemi Covid- 19 Di Ma Raudhatul Jannah Kota Palangka Raya Prosocial Behavior Of Adolescents After The Covid- 19 Pandemic At Ma Raudhatul Jannah Palangka Raya City Pendahuluan. 6(3), 253–262.
Florensa, F., Hidayah, N., Sari, L., Yousrihatin, F., & Litaqia, W. (2023). Gambaran Kesehatan Mental Emosional Remaja. Jurnal Kesehatan, 12(1), 112–117. https://doi.org/10.46815/jk.v12i1.125
Wulandari, S., & Patimah, S. (n.d.). Membangun Kecerdasan Emosional dan Mengatasi Pergaulan Bebas pada Remaja melalui Penyuluhan dan Konseling Kelompok Persiapan Dunia Kerja.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D) (Sugiyono (ed.); 21 22). ALFABETA, CV.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Karya belum pernah diterbitkan sebelumnya (kecuali dalam bentuk abstrak atau bagian dari kuliah atau tesis yang diterbitkan) dan tidak sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan di tempat lain. Ketika naskah diterima untuk diterbitkan dalam jurnal ini, penulis setuju untuk mentransfer hak cipta secara otomatis ke penerbit.
Health Research Journal of Indonesia dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License