ABCD No NiNi: Metode Emotional Demonstration Inovatif Berbasis Budaya Lokal Sebagai Solusi Pencegahan Pernikahan Dini

Penulis

  • Nurul Hidayah Program Studi Sarjana Terapan Promosi Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia
  • Nur Aisha Fawwaz Program Studi Sarjana Terapan Promosi Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia
  • Norliana Ekawati Program Studi Sarjana Terapan Promosi Kesehatan, Fakultas Kesehatan, Universitas Sari Mulia

DOI:

https://doi.org/10.63004/hrji.v2i2.278

Kata Kunci:

Pernikahan Dini, A Behaviour Centred Design, Perilaku

Abstrak

Pendahuluan: Pernikahan dini merupakan pernikahan yang dilakukan oleh pasangan atau salah satu pasangan yang masih dikategorikan sebagai anak-anak atau remaja yang berusia di bawah usia 19 tahun dengan berbagai risiko yang ditimbulkan. Tujuan: Kajian terkait potensi metode inovatif ABCD No NiNi sebagai solusi alternatif pemecahan masalah pernikahan dini. Metode: Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode literature review, yaitu sebuah pencarian literatur dari berbagai referensi, seperti jurnal penelitian, review jurnal, buku, dan data-data yang berkaitan dengan upaya yang sudah dilakukan dalam pencegahan pernikahan dini yang ada di Indonesia dan efektifitas metode emotional demontration dalam perubahan perilaku. Hasil: Literature Review menunjukkan bahwa beberapa hasil penelitian membuktikan bahwa salah satu metode hasil pengembangan A Behavioural Centred Design yang terbukti efektif dalam perubahan perilaku adalah metode Emo-Demo. Kesimpulan:  ABCD No NiNi merupakan metode inovatif yang dapat dilakukan sebagai upaya pencegahan pernikahan dini, memuat beberapa permainan menggunakan metode Emo-Demo secara inovatif.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Alem, A. Z., Yeshaw, Y., Kebede, S. A., Liyew, A. M., Tesema, G. A., Agegnehu, C. D., & Teshale, A. B. (2020). Spatial Distribution and Determinants of Early Marriage among Married Women in Ethiopia : A spatial and Multilevel Analysis. 1–13.

Azza, A., Yunitasari, E., & Triharini, M. (2022). Pernikahan Dini Dalam perspektif Budaya dan Kesehatan ( Studi Kasus pada masyarakat Madura-Jember ). 1(4), 601–607.

Bezie, M., & Addisu, D. (2019). Determinants of early marriage among married women in Injibara town , north West Ethiopia : community-based cross- sectional study. 1–6.

Chear, N. J. Y., Khaw, K. Y., Murugaiyah, V., & Lai, C. S. (2016). Cholinesterase inhibitory activity and chemical constituents of Stenochlaena palustris fronds at two different stages of maturity. Journal of Food and Drug Analysis, 24(2), 358–366. https://doi.org/10.1016/j.jfda.2015.12.005

Elisabeth Putri Lahitani Tampubolon. (2021). Permasalahan Perkawinan Dini di Indonesia. Jurnal Indonesia Sosial Sains, 2(5), 738–746. https://doi.org/10.36418/jiss.v2i5.279

Hidayati, G. S., Nugraha, Y., Amareta, D. I., & Ardianto, E. T. (2017). Implementasi Emotional Demonstration ( Emodemo ) Meningkatkan Pemahaman Ibu Tentang Nutrisi Anak dalam 1000 HPK. June, 246–250. https://www.researchgate.net/publication/333865405

Magdhalena, W., & Zamzani, I. (2022). Early Marriage Issues During the COVID-19 Pandemic. 239–243.

Montazeri, S., Gharacheh, M., Mohammadi, N., Rad, J. A., & Ardabili, H. E. (2016). Determinants of Early Marriage from Married Girls ’ Perspectives in Iranian Setting : A Qualitative Study. 2016.

Muqaffi, A., Rusdiyah, R., & Rahmi, D. (2022). Menilik Problematika Dispensasi Nikah Dalam Upaya Pencegahan Pernikahan Anak Pasca Revisi UU Perkawinan. Journal of Islamic and Law Studies, 5(3), 361–377. https://doi.org/10.18592/jils.v5i3.5914

Nadhifah, N., & Kuncorowati, P. W. (2022). Upaya Preventif dan Promotif Pusat Pembelajaran Keluarga ( Puspaga ) Kesengsem dalam Pencegahan Pernikahan Dini di Kabupaten Sleman. 11(01), 123–133.

Rahman, M. M., Ahmad, S. H., Mohamed, M. T. M., & Ab Rahman, M. Z. (2014). Antimicrobial Compounds from Leaf Extracts of Jatropha curcas, Psidium guajava, and Andrographis paniculata. Scientific World Journal, 2014. https://doi.org/10.1155/2014/635240

Rahmawati. (2022). DEVELOPMENT OF EMOTIONAL DEMONSTRATION INTERVENTION ON CHANGES IN ADOLESCENT ’ S EATING PATTERNS AT GORONTALO DISTRICT. Disertasi Thesis, Universitas Hasanuddin.

Sistiarani, C., Hariyadi, B., & Wahyuningsih, E. (2020). Pemberdayaan Orangtua Remaja Melalui Program Bina Keluarga Remaja untuk Mencegah Penikahan Usia Dini. Pengembangan Sumber Daya Perdesaan Dan Kearifan Lokal Berkelanjutan X, 205–211.

Song, H., Jeong, D., & Lee, M. (2021). Bioactivity-Guided Extract Optimization of Osmanthus fragrans of Phillyrin. Plants, 10(8), 1545.

Tekile, A. K., Woya, A. A., & Basha, G. W. (2020). Determinants of early marriage among female children in Amhara Region , Ethiopia. 20(3), 1190–1195.

Wahyuni, W. T., Saharah, M., Arif, Z., & Rafi, M. (2020). Thin Layer Chromatographic Fingerprint and Chemometrics Analysis for Identification of Phyllanthus niruri from its Related Species. Journal of the Indonesian Chemical Society, 3(1), 47. https://doi.org/10.34311/jics.2020.03.1.47

Yuksel-Kaptanoglu, I., & Ergocmen, B. A. (2014). Early Marriage: Trends in Turkey, 1978-2008. Journal of Family Issues, 35(12), 1707–1724. https://doi.org/10.1177/0192513X14538025

Yunita, T., Caturputri, R., Widiyarti, & Nuhan, D. C. (2018). Musi Karungut dalam Tradisi Masyarakat Dayak Ngaju di Kalimantan Tengah.

Yustiyani, Y., & Nurmansyah, M. (2022). Penggunaan Pendekatan Emo-Demo dalam Edukasi Pencegahan Stunting pada Orang Tua Siswa Taman Kanak-kanak. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 250–257. https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i2.904

Diterbitkan

01-12-2023

Cara Mengutip

Hidayah, N., Fawwaz, N. A., & Ekawati, N. (2023). ABCD No NiNi: Metode Emotional Demonstration Inovatif Berbasis Budaya Lokal Sebagai Solusi Pencegahan Pernikahan Dini. Health Research Journal of Indonesia, 2(2), 115–119. https://doi.org/10.63004/hrji.v2i2.278