Profil Farmakokinetika: Interaksi Obat Antara Obat Generik Captopril 25 mg Dan Cefixime 200 mg Dengan Metode Disolusi
Kata Kunci:
bioavailabilitas, captopril, cefixime, disolusi, interaksi obat, spektrofotometri UV-VisAbstrak
Pemberian obat secara oral merupakan rute yang paling umum digunakan karena kemudahannya. Namun demikian, keterbatasan bioavailabilitas sering kali menjadi kendala, terutama disebabkan oleh kelarutan dan permeabilitas obat yang rendah. Captopril, suatu obat antihipertensi yang efektif, memiliki bioavailabilitas oral sebesar 60–75%, sedangkan cefixime, antibiotik generasi ketiga, menunjukkan bioavailabilitas yang lebih rendah, yaitu sekitar 30–50%, dengan kelarutan dalam air yang rendah. Interaksi antar obat berpotensi memengaruhi efikasi maupun keamanan terapi, sehingga penting untuk dievaluasi. Profil disolusi in vitro dapat memberikan gambaran awal mengenai potensi bioavailabilitas serta menjadi acuan dalam memprediksi performa farmakokinetik suatu sediaan dalam tubuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi serta membandingkan profil disolusi sediaan generik captopril 25 mg dan cefixime 200 mg, baik secara terpisah maupun dalam bentuk kombinasi, guna mengidentifikasi potensi interaksi yang dapat memengaruhi bioavailabilitasnya. Penelitian dilakukan secara eksperimental in vitro di laboratorium. Hasil menunjukkan bahwa disolusi captopril tunggal memperlihatkan pola yang fluktuatif dengan peningkatan konsentrasi seiring waktu, sedangkan cefixime menunjukkan profil disolusi yang relatif stabil. Kombinasi kedua obat menyebabkan penurunan terhadap laju disolusi captopril, sementara disolusi cefixime tidak mengalami perubahan signifikan. Disimpulkan bahwa kombinasi captopril dan cefixime berpotensi menimbulkan interaksi fisikokimia yang dapat menghambat disolusi captopril. Temuan ini penting untuk dipertimbangkan dalam praktik klinik guna mencegah penurunan efektivitas terapi captopril akibat penggunaan bersamaan dengan cefixime.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Hafizatul Husna, Dwi Ika Andriani, Fitriyadi, Saftia Aryzki

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.