Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kulit Kayu Laban (Vitex Pubescens Vahl) Terhadap Bakteri Shigella flexneri
Kata Kunci:
Antibakteri, Laban (Vitex pubescens vahl), Shigella flexneriAbstrak
ABSTRAK. Menurut WHO diare merupakan penyebab kematian ke-2 pada balita. Di Indonesia diare dikarenakan, salah satunya bakteri Shigella.flexneri. Secara empiris masyarakat di Tabalong, Kalimantan Selatan menggunakan kulit laban sebagai obat sakit perut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak kulit kayu laban serta menentukan nilai konsentrasi ekstrak yang mampu menghambat dan membunuh bakteri Shigella flexneri. Peneltian ini menggunakan True Eksperimental Design dengan Post Test Only Wiht Control Group Design menggunakan 4 kelompok perlakuan konsentrasi 50,% 75% dan 100%, DMSO 10% sebagai pembanding menggunakan metode difusi sumuran, dilusi dan skrining fitokimia. Pada hasil uji skrining fitokimia terdapat senyawa flavonoid dan saponin. Pada aktivitas antibakteri ekstrak laban terhadap Shigella flexneri menunjukan zona hambat 50% (12,51 mm) kategori kuat, 75% (19,50 mm) kategori kuat dan 100% (23.08 mm) kategori sangat kuat, pengujian Kruskal-Wallis Test didapatkan nilai signifikansi 0,015 . Pada uji dilusi memiliki nilai konsentrasi hambat minimum (KHM) di 50%, uji statistik Kruskal-Wallis Test didapatkan nilai signifikansi 0,012 dan tidak memiliki nilai konsentrasi bunuh minimum (KBM). Dapat disimpulkan ekstrak kulit kayu laban memiliki diameter zona bening 23,08 mm konsentrasi 100% , dan memiliki KHM pada konsentrasi 50% namun tidak memiliki KBM terhadap Shigella flexneri. Berdasarkan uji statistik Kruskal-Wallis Test pada hasil difusi sumuran dan KHM didapatkan nilai signifikansi 0,015 dan 0,012 yang berarti ada perbedaan yang bermakna pada antar semua perlakuan.
Kata kunci: Antibakteri, Shigella flexneri, Laban (Vitex pubescens vahl)
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Daerna Wati, Dede Mahdiyah, Siti Malahayati
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.