Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Perilaku Penyimpanan Obat Di Rumah Pada Pasien Puskesmas Kabupaten Lampung Tengah
Kata Kunci:
Pendidikan, Pengetahuan, Penyimpanan Obat di Rumah, PerilakuAbstrak
Penyimpanan obat sebaiknya dilakukan secara tepat kerena dapat memengaruhi stabilitas dan kualitas obat. Tingkat pengetahuan dan tingkat pendidikan merupakan faktor-faktor yang dapat memengaruhi perilaku penyimpanan obat di rumah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan tingkat pendidikan terhadap perilaku penyimpanan obat di rumah. Metode yang digunakan merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan kuantitatif menggunakan metode asosiatif dan studi cross-sectional (potong lintang). Instrumen yang digunakan berupa kuesioner dengan responden berupa pasien atau pendamping pasien yang berkunjung ke Puskesmas Gedung Sari dan Puskesmas Karang Anyar, Kabupaten Lampung Tengah. Hasil penelitian ini diolah menggunakan perangkat lunak statistik dengan metode uji Fisher-Exact. Hasil penelitian didapatkan 192 responden yang memenuhi kriteria inklusi. Data yang telah dianalisis menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dan tingkat pendidikan terhadap perilaku penyimpanan obat di rumah pada pasien di Puskesmas Kabupaten Lampung Tengah. Hubungan tingkat pengetahuan terhadap perilaku penyimpanan obat di rumah didapatkan p-value sebesar 0,000 dan hubungan tingkat pendidikan terhadap perilaku penyimpanan obat di rumah didapatkan p-value sebesar 0,000. Terdapat hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan dengan perilaku penyimpanan obat di rumah pada pasien di Puskesmas Kabupaten Lampung Tengah.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Diah Ayu Widyaningrum, Rasmi Zakiah Oktarlina, Mirza Junando, Dwi Aulia Ramdini
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.