Perbandingan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Daun Ketapang (Terminalia catappa L.) Berdasarkan Perbedaan Metode Ekstraksi
Kata Kunci:
Daun Ketapang, flavonoid, Terminalia catappa LAbstrak
Salah satu tumbuhan yang secara empiris di jadikan sebagai obat yaitu tanaman ketapang (Terminalia catappa L) yang digunakan untuk mengobati penyakit seperti, kurap dan kudis. Hal ini dibuktikan dengan beberapa penelitian yang mengatakan bahwa daun ketapang ternyata memiliki efek kesehatan sebagai antioksidan, antibakteri. Beberapa senyawa yang telah teridentifikasi dari ekstrak daun ketapang yang memiliki potensi sebagai antijamur dan antibakteri adalah flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar flavonoid total pada kedua metode maserasi dan ultrasonik. Jenis penelitian ini menggunakan metode eksperimental untuk mengetahui kadar flavonoid total yang terkandung pada ekstrak daun ketapang berdasarkan perbedaan metode ekstraksi. Hasil penelitian didapatkan kadar Flavonoid total pada masing-masing metode yaitu, metode maserasi sebesar 1,14%, dan pada metode ultrasonik sebesar 2,52% . Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa kadar flavonoid paling tinggi berada pada metode ultrasonik, yaitu sebesar 2,52%. Terdapat hasil yang memiliki pengaruh perbedaan pada kedua metode yang digunakan terhadap kadar flavonoid.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Muhammad Chandra Hadi Kusuma D, Ali Rakhman Hakim, Mia Audina, Rohama Rohama
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.