Formulasi Dan Evaluasi Sediaan Serum Gel Ekstrak Bunga Melati (Jasminum sambac L.)
DOI:
https://doi.org/10.63004/snsmed.v2i3.29Abstrak
Serum merupakan produk perawatan kulit yang memiliki konsentrasi bahan aktif yang tinggi namun dengan viskositas yang rendah. Serum wajah dikenal memiliki kemampuan penyerapan di kulit yang cukup baik, sehingga pelepasan zat aktifnya berlangsung optimal dan mudah diaplikasikan pada permukaan wajah. Bunga melati (Jasminum sambac L.) diketahui mengandung senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis dan Shigella flexneri pada konsentrasi 12%, di mana kedua bakteri ini merupakan salah satu penyebab munculnya jerawat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formulasi yang sesuai dari sediaan serum gel ekstrak bunga melati serta dampak variasi konsentrasi hydroxyethyl cellulose terhadap evaluasi fisik sediaan serum gel tersebut. Metode yang digunakan adalah quasi experimental dengan variasi konsentrasi hydroxyethyl cellulose masing-masing 1 gram, 2 gram, dan 2,5 gram. Evaluasi fisik serum gel meliputi pengujian secara organoleptis, homogenitas, daya sebar, waktu kering, daya lekat, pH, dan viskositas. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa pada uji organoleptis diperoleh cairan kental, dan pada uji homogenitas didapatkan sediaan yang homogen. Formulasi 1 memberikan hasil paling optimal pada uji daya sebar, waktu kering, dan daya lekat, sedangkan hasil uji pH optimal ditemukan pada formula 2. Seluruh formula memenuhi kriteria optimal pada uji viskositas. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa serum gel ekstrak bunga melati yang paling optimal adalah formulasi 1 dengan konsentrasi hydroxyethyl cellulose sebesar 1 gram.
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Fitria Noor Hikmah, Siti Malahayati, Dyan Fitri NUgraha

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.


