Edukasi DAGUSIBU untuk Meningkatkan Pemahaman Masyarakat tentang Pengelolaan Obat yang Bijak di RT 02 RW 07, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo

Isi Artikel Utama

Rosliana Patandung
Khotimatul Khusna
Riski Ishariyanto

Abstrak

Penggunaan obat yang tidak bijak menjadi isu kesehatan masyarakat yang signifikan. Konsep DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang Obat dengan Bijak) diterapkan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pengelolaan obat yang benar. Kegiatan ini melibatkan 200 peserta dan dilakukan melalui edukasi, workshop, serta evaluasi dengan metode pre-test dan post-test. Hasilnya menunjukkan peningkatan pemahaman signifikan: membaca label obat dari 40% menjadi 85%, penyimpanan obat dari 50% menjadi 95%, dan pembuangan obat dari 30% menjadi 80%. Edukasi berbasis partisipasi dan alat peraga terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat. Kegiatan ini menyarankan perlunya evaluasi lanjutan, program edukasi khusus, dan kolaborasi lintas sektor untuk keberlanjutan. Dengan pendekatan yang komprehensif, program ini dapat menjadi model edukasi kesehatan berbasis masyarakat lainnya.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Patandung, R., Khusna, K. ., & Ishariyanto, R. . (2025). Edukasi DAGUSIBU untuk Meningkatkan Pemahaman Masyarakat tentang Pengelolaan Obat yang Bijak di RT 02 RW 07, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Pengabdian Masyarakat Wadah Publikasi Cendekia, 2(1), 119–122. https://doi.org/10.63004/jpmwpc.v2i1.581
Bagian
Artikel

Referensi

Anisa, FN, Saputri, R., Mustaqimah, M., Hidayat, A., & Hakim, AR (2023). Peningkatan Pengetahuan Kelompok Palang Merah Remaja SMA 1 Gambut Tentang Dismenore. Majalah Cendekia Mengabdi, 1 (1), 21-23.

Saputri, R., Hakim, A. R., & Mustaqimah, M. (2023). Edukasi DAGUSIBU Obat Pada Kelompok Palang Merah Remaja SMAN 1 Gambut. Majalah Cendekia Mengabdi, 1(1), 16–20. https://doi.org/10.63004/mcm.v1i1.117