Hubungan Pengetahuan, Personal Hygiene dan Ketersediaan Air Bersih dengan Kejadian Diare pada Balita di Desa Pasar Jati Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar Tahun 2024

Authors

  • Ridha Hayati Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan MAB
  • Muhammad Rifki Alfiannoor Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan MAB
  • Mahmudah Mahmudah Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan MAB
  • Erwin Ernadi Program Studi Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan MAB

Keywords:

Pengetahuan, personal hygiene, air bersih, diare, balita

Abstract

Pendahuluan: Penyakit diare merupakan salah satu penyakit yang berbasis lingkungan, yang dimana penyakit diare di desa pasar jati berjumlah 43 kasus diare. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kejadian diare, pengetahuan, personal hygiene dan ketersediaan air bersih serta menganalisis hubungan antara variabel tersebut. Metode Jenis penelitian ini yaitu menggunakan kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi yaitu seluruh balita yang ada di Desa Pasar Jati yang berumur 1-5 tahun berjumlah sebanyak 256 balita.sampel diambil dengan teknik purposive sampling sebanyak 72 responden. Instrument penelitian menggunakan wawancara dan dilakukan door to door menggunakan kuesioner dan observasi. Hasil: Hasil univariat sebagian besar balita tidak terkena diare (65,3%), sebagian besar ibu balita mempunyai pengetahuan kurang (52,8%), sebagian besar personal hygiene baik (52,8%), sebagian besar air bersih tidak memenuhi syarat (63,9%). Hasil analisis diperoleh ada hubungan pengetahuan ibu (p-value =0,000) dan personal hygiene (p-value =0,000) dengan kejadian diare pada balita di Desa Pasar Jati Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar 2024. tidak ada hubungan ketersediaan air bersih (p-value =0,193) dengan kejadian diare pada balita di Desa Pasar Jati Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar tahun 2024. Kesimpulan: Saran bagi masyarakat lebih aktif terhadap berbagai penyuluhan dan bagi pemerintah desa agar bisa mengadakan penyuluhan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Apriani, DKK. (2022). Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Pada Balita Di Kelurahan Baler Bale Agung Kabupaten Jembrana Tahun 2021. Journal of Health and Medical Science , 1, 15–26

Asthiningsih, N. W. W. Wijayanti, T. 2019. Edukasi Personal hygiene pada Anak Usia Dini dengan G3CTPS. Jurnal Pengabdian untuk Kesejahteraan Umat. 1(2): 84-92

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan. (2020). Profil Kesehatan Provinsi. Kalimantan Selatan Tahun 2020. Banjarmasin: Pemerintah Provinsi.Kalimantan Selatan

Fida, M. (2021). Hubungan Diare Dengan Cuci Tangan Pakai Sabun

Haryanti, I., & Camelia, R. (2024). Analisis Pengetahuan Dan Ketersediaan Air Bersih Dengan Kejadian Diare Pada Balita. Cendekia Medika: Jurnal Stikes Al-Maarif Baturaja, 9(1), 199-205.

Hastuty, M. dan Utami, S.N. (2019). Hubungan Pengetahuan Ibu dengan Kejadian Diare pada Balita di Kelurahan Bangkinang Kota Wilayah Kerja Puskesmas Bangkinang Kota Tahun 2017. Jurnal Doppler. 3(2): 32-37.

IDAI. 2015. Tinja Bayi Normal atau Tidak. Diakses tanggal 2 Oktober 2019 Dari http://idai.go.id. (Diakses 20 juni 2024)

Kementerian Kesehatan RI. 2015. Riset Kesehatan Dasar 2015. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. 2016. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2015. Jakarta Selatan: Kementerian Kesehatan RI.

Ningsih, S. A., Putri, D. U. P., & Maritasari, D. Y. (2024). H Hubungan Pengetahuan dan Personal hygiene Dengan Kejadian Diare Pada Balita. An Idea Health Journal, 4(02), 99-104.

Notoatmodjo S. 2014. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugraha, P., Juliansyah, E., & Pratama, R. Y. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Kapuas Kanan Hulu Kecamatan Sintang Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kapuas Raya Sintang Factors Related To The Event Of Diarrhe In Toddlers In The Kapuas Kanan Hulu Sub-Distr. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1(1), 2.

Nurudeen, A. S., & Toyin, A. (2020). Knowledge of Personal hygiene among Un-dergraduates. JHE (Journal of Health Education), 5(2), 66-71

Romeo, P., Landi, S., & Boimau, A. (2021). Hubungan antara faktor perilaku hidup sehat dan ketersediaan air bersih dengan kejadian diare pada balita (Studi kasus kejadian diare di Puskesmas Panite Kecamatan Amanuban Selatan, Kabupaten Timor Tengah Selatan). Jurnal Pangan Gizi Dan Kesehatan, 10(1), 48-54.

Thanniel, M. (2021). Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare pada Balita di Kota Medan Tahun 2020. Skripsi. Medan : Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

Published

2025-08-21

How to Cite

Hayati, R., Alfiannoor, M. R. ., Mahmudah, M., & Ernadi, E. (2025). Hubungan Pengetahuan, Personal Hygiene dan Ketersediaan Air Bersih dengan Kejadian Diare pada Balita di Desa Pasar Jati Kecamatan Astambul Kabupaten Banjar Tahun 2024. Health Research Journal of Indonesia, 3(6), 300–307. Retrieved from https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/HRJI/article/view/805

Most read articles by the same author(s)