Penerapan Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Kecemasan Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea Di RS Bhayangkara Polda Lampung Tahun 2024
DOI:
https://doi.org/10.63004/mcm.v2i4.477Kata Kunci:
Terapi Relakasasi Otot Progresif, Kecemasan, Pasien Pre Operasi Sectio CaesareaAbstrak
Pendahuluan: Kecemasan muncul pada pasien pre operasi caesar karena takut akan rasa sakit, perubahan fisik, dan ketakutan akan kematian pasca operasi. Dalam situasi ini, perawat berperan penting dalam perawatan pasien yang terdiagnosis gangguan kecemasan untuk mengurangi atau mengatasi keluhan tersebut. Salah satu teknik untuk mengurangi kecemasan adalah terapi relaksasi otot progresif.
Tujuan: mengukur tingkat kecemasan sebelum dan sesudah intervensi serta efektivitas intervensi menggunakan teknik relaksasi otot progresif. Tes tersebut dilakukan di RS Bhayangkara Polda Lampung.
Metode: Kegiatan ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Data disajikan dalam format naratif, dengan pernyataan verbal dari subjek studi kasus sebagai data pendukung.
Hasil: Hasil Studi menemukan bahwa setelah dua hari pelatihan relaksasi otot progresif yang berlangsung selama 5 hingga 20 menit sekali sehari, pasien mengatakan kecemasan mereka telah menurun ke kisaran tidak cemas. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan terapi relaksasi otot progresif mungkin efektif dalam menurunkan kecemasan pada pasien menjelang operasi caesar.
Simpulan: Para peneliti menyarankan agar rumah sakit memberikan informasi dan mengajari pasien cara mengatasi ketakutan mereka terhadap operasi dengan memanfaatkan terapi relaksasi otot progresif sebagai alternatif dalam mengurangi ketakutan mereka terhadap operasi caesar.
Unduhan
Referensi
Kristina, H. P. (2021). Penerapan Terapi Relaksasi Otot Progresif Untuk Mengurangi Gangguan Kecemasan Pada Ibu Hamil Terhadap Ny. K Di PMB Siti Wasirah, Amd.Keb.E
Masruroh, A. (Antik), Lestari, M. D. (Marlita ), & Putra, K. W. (Kusuma). (2019). Asuhan Keperawatan Pada Ny. N Dengan Diagnisa Medis Post Op Sectio Caesarea Dengan Indikasi Ketuban Pecah Dini Ruang Nifas RSUD Bangil. https://www.neliti.com/publications/296895/
Mintarsih. (2019). Pengelolaan Peningkatan Kecemasan Menggunakan Teknik Relaksasi Otot Progresif Pada Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea Dengan Spinal Anastesi Di IBS Rumah Sakit Pantiwilasa Citarum Semarang.
Novianti. (2019). Determinan Persalinan Sectio Caesarea Di Indonesia (Analisis Lanjut Data Riskesdas 2013). Jurnal Kesehatan Reproduksi, 8(1).
Riska, Dwi Agustin. (2019). implementasi Relaksasi Otot Progresif untuk Menurunkan Kescemasan Pada Pasien Pre Operasi Sectio Caesarea Di Ruang Instalasi Bedah Sentral RSUD Pandan Arang Kabupaten Boyolali.
Sitorus, F. E., & Purba, B. B. (2019). Faktot-faktor Yang Berhubungan Dengan Pemilihan Tindakan Sectio Caesarea Tanpa Indikasi di RSU Sembiring Delitua. JURNAL KEPERAWATAN DAN FISIOTERAPI (JKF), 1(2). https://doi.org/10.35451/jkf.v1i2.133
Stuart, G. w. (2012). Buku Saku Keperawatan Jiwa (5th ed.).
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Leni Herlina, Wisnu Probo Wijayanto, Ikhwan Amirudin
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.