Pemanfaatan Jahe (Zingiber officinale) Sebagai Alternatif Mengatasi Frekuensi Keluhan Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil: Literature Review
DOI:
https://doi.org/10.63004/hrji.v2i1.282Kata Kunci:
Emesis gravidarum, ,Zingiber Officinale, Hamil, JaheAbstrak
Pendahuluan:Emesis gravidarum adalah gejala mual muntah yang biasanya terjadi ketika kehamilan trimester pertama dan biasa terjadi ketika pagi hari, tetapi biasa juga terjadi setiap saat dan dengan mengkonsumsi jahe (Zingiber Officinale) bisa menjadi alternatif terapi untuk mengatasinya. Tujuan: untuk menelaah bagaimana Pemanfaatan Jahe (Zingiber Officinale) Sebagai Alternatif Mengatasi Frekuensi Keluhan Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil. Metode: metode The JBI Critical Appraisal Tools untuk mengkaji risiko bias dalam studi dengan database google scholar & Mendeley sehingga tersisa 10 jurnal. Hasil: literature review menunjukkan penurunan keluhan Emesis gravidarum pada ibu hamil dengan intervensi minuman jahe, permen jahedi kombinasikan dengan aromaterapi pepermint dan pandan terbukti menurunkan emesis gravidarum paling rendah 18,52% dan paling tinggi sebesar 51,61%. Simpulan: Pemanfaatan Jahe (Zingiber Officinale) Sebagai Alternatif Mengatasi Frekuensi Keluhan Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil.
Unduhan
Referensi
Abidah, S. N., Anggraini, F. D., Nisa, F., & Hasina, S. N. (2022). The Effect of Ginger Herbal Drink on Hyperemesis Gravidarum in the First Trimester Pregnant Women. Skopje Macedonia: Scientific Foundation SPIROSKI, Skopje, Republic of Macedonia.
Carolin, B. T., & Putri, M. R. (2022). Overcoming Emesis Gravidarum By Consuming Ginger (Zingiber Officinale Var. Rubrum). Jakarta: Nat. Volatiles & Essent. Oils, 2022; 9(1): 59-65.
Delvina, V., & Febriyeni. (2021). Pengaruh Pemberian Minuman Jahe Dan Daun Pandan Terhadap Frekuensi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Trimester I. Bukittinggi: Jurnal Ilmu Keperawatan dan Kebidanan Vol.12 No.1 (2021) 49-57.
Ebtavanny, T. G., Hariadini, A. L., Mukti, A. W., Rahayu, A., & Sari, D. P. (2022). Pengaruh Jahe (Zingiber Officianale) terhadap Penurunan Frekuensi Mual Muntah pada Ibu Hamil. Malang: FARMASIS: Jurnal Sains Farmasi Volume 3 No.1 Maret 2022.
Fitria, L. (2018). Pengaruh Pemberian Minuman Sirup Jahe Emprit Terhadap Penurunan Keluhan Emesis Gravidarum. Sukorejo: Oksitosin, Kebidanan, Vol. V, No. 2, Agustus 2018 : 108-112.
Ningsih, D. A., Fahriani, M., Azhari, M., & Oktarina, M. (2020). Efektivitas Pemberian Seduhan Jahe Terhadap Frekuensi Emesis Gravidarum Trimester I. Bengkulu: Jurnal SMART Kebidanan, 2020, 7 (1), 1-8.
Ramadhanti, I. P., & Lubis, U. H. (2021). Ginger (Zingiber Officinale) and Mint Leaves (Mentha Piperrita L) Alleviate Emesis Gravidarum. Bukuttinggi: Women, Midwives and Midwifery : Volume 1, Issue 2, .
Reeder. (2011). Keperawatan Maternitas : Kesehatan Wanita, Bayi dan Keluarga. Jakarta: EGC.
Rufaridah, A., Herien, Y., & Mofa, E. (2019). Pengaruh Seduhan Zingiber Offcinale (Jahe) Terhadap Penurunan Emesis Gravidarum . Padang: STIKes Ranah Minang Padang .
Wardani, F. K. (2020). Efektivitas Eksrtak Jahe Untuk Mengurangi Emesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester 1 di Klinik Hj. Dewi Sesmera Medan. Medan: Jurnal Maternitas Kebidanan.
Wiraharja, R. S., Heidy, R. S., & Iskandar, M. (2011). Kegunaan Jahe Untuk Mengatasi Gejala Mual Dalam Keham
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Karya belum pernah diterbitkan sebelumnya (kecuali dalam bentuk abstrak atau bagian dari kuliah atau tesis yang diterbitkan) dan tidak sedang dipertimbangkan untuk diterbitkan di tempat lain. Ketika naskah diterima untuk diterbitkan dalam jurnal ini, penulis setuju untuk mentransfer hak cipta secara otomatis ke penerbit.
Health Research Journal of Indonesia dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License