Majalah Cendekia Mengabdi https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi <p><strong>MAJALAH CENDEKIA MENGABDI<br /></strong>Jurnal hasil pengabdian kepada masyarakat<br /><strong>ISSN <a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/2987-419X" target="_blank" rel="noopener">2987-419X</a></strong> (online)<br /><strong>DOI Jurnal: </strong><a href="https://doi.org/10.63004/mcm">10.63004/mcm</a><strong><br />Ketua Editor: </strong><a href="https://sinta.kemdikbud.go.id/authors/profile/6000155/?view=services" target="_blank" rel="noopener">apt. Ali Rakhman Hakim, M.Farm</a><br /><strong>Frekuensi terbit: </strong>Februari, Mei, Agustus, dan November.<br /><strong>Majalah Cendekia Mengabdi </strong>menerbitkan artikel hasil dari pengabdian kepada masyarakat, pemberdayaan masyarakat, kuliah kerja nyata (KKN), PKL Komunitas, dan bina desa dari semua bidang ilmu.<br /><strong>Penerbit: <a href="https://wpcpublisher.com/" target="_blank" rel="noopener">CV. Wadah Publikasi Cendekia</a></strong></p> id-ID cendekiamengabdi@wpcpublisher.com (apt. Ali Rakhman Hakim, M.Farm) cendekiamengabdi@wpcpublisher.com (Admin) Thu, 08 May 2025 07:50:19 +0000 OJS 3.3.0.10 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Pengobatan Hipertensi Dengan Menggunakan Jelly Semangka https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/456 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang signifikan dengan prevalensi yang terus meningkat, terutama di negara berkembang. Pengobatan hipertensi secara konvensional sering kali disertai efek samping, sehingga diperlukan alternatif yang lebih alami. Semangka (<em>Citrullus lanatus</em>) dikenal memiliki kandungan sitrulin yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi efektivitas Jelly semangka dalam menurunkan tekanan darah pada lansia.</p> <p><strong>Metode: </strong>Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini dilaksanakan dengan metode partisipatif, melibatkan lansia di yayasan Banjarmasin. Kegiatan meliputi edukasi tentang manfaat semangka, pelatihan pembuatan jelly semangka, dan pemantauan rutin tekanan darah peserta selama 30 hari. Data yang dikumpulkan dianalisis untuk mengevaluasi perubahan tekanan darah dan respons terhadap konsumsi Jelly semangka.</p> <p><strong>Hasil: </strong>Hasil menunjukkan bahwa 70% peserta mengalami penurunan tekanan darah yang signifikan setelah konsumsi Jelly semangka selama 30 hari. Pengetahuan dan keterampilan peserta dalam mengolah semangka juga meningkat, yang diiringi dengan perubahan perilaku dalam mengelola tekanan darah secara lebih alami.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Program PKM ini berhasil menunjukkan bahwa Jelly semangka dapat menjadi alternatif alami yang efektif dalam menurunkan tekanan darah. Edukasi dan pelatihan yang diberikan juga meningkatkan kapasitas masyarakat dalam mengelola kesehatan mereka secara mandiri.</p> Rian Tasalim, Rifa’atul Mahmudah, Muhammad Riduansyah, Aulia Rahim, Azzahra Nabila, Difa Nastasya, Fatmawati Fatmawati, Muhammad Syawal Azura, Namira Talitha Yamani, Nurlina Nazmi, Sarinda Sarinda, Serli Anisa, Yasyiefa Nada Hak Cipta (c) 2025 Rian Tasalim, Rifa’atul Mahmudah, Muhammad Riduansyah, Aulia Rahim, Azzahra Nabila, Difa Nastasya, Fatmawati Fatmawati, Muhammad Syawal Azura, Namira Talitha Yamani, Nurlina Nazmi, Sarinda Sarinda, Serli Anisa, Yasyiefa Nada https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/456 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 Penyuluhan Kesehatan Ibu Hamil Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Di Puskesmas Haur Gading https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/642 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Tanda-tanda bahaya kehamilan adalah indikasi risiko yang mungkin terjadi selama kehamilan atau masa antenatal, yang perlu segera ditangani untuk mencegah akibat yang serius.</p> <p><strong>Tujuan:</strong> Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang identifikasi tanda-tanda bahaya selama kehamilan.</p> <p><strong>Metode:</strong> Kegiatan ini dilaksanakan dengan memberikan penyuluhan melalui leaflet kepada ibu hamil. Kegiatan tersebut berlangsung di Puskesmas Haur Gading Kabupaten Hulu Sungai Utara. Materi yang disampaikan mencakup informasi mengenai tanda-tanda bahaya kehamilan.</p> <p><strong>Hasil:</strong> Hasil dari kegiatan pengabdian yaitu para ibu hamil menjadi lebih mengerti tentang tanda bahaya pada kehamilan.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Kesimpulan dari kegiatan ini yaitu para ibu hamil jadi lebih peduli terhadap kesehatannya.</p> Yayuk Puji Lestari, Arbainah Arbainah, Erma Yuli Astuti, Juniarti Hasni, Try Rochaida, Yeni Hartati Hak Cipta (c) 2025 Yayuk Puji Lestari, Arbainah Arbainah, Erma Yuli Astuti, Juniarti Hasni, Try Rochaida, Yeni Hartati https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/642 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 Sosialisasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Dalam Rangka Pencegahan Stunting https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/647 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Stunting merupakan masalah gizi kronis yang berdampak pada pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Kondisi ini dapat menghambat potensi anak secara optimal, baik dari segi kesehatan, pendidikan, maupun produktivitas masa depan.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Tujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah untuk mengevaluasi efektivitas penyuluhan gizi dalam meningkatkan pengetahuan ibu-ibu di Desa Sungai Batang mengenai pencegahan stunting melalui Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis nugget ikan patin dan tempe.</p> <p><strong>Metode: </strong>Metode yang digunakan adalah metode ceramah dan diskusi tanya jawab. Peserta diberi edukasi melalui ceramah, demonstrasi, dan distribusi leaflet. Kegiatan pengabdian ini melibatkan kader posyandu dan ibu-ibu yang memiliki anak balita. Evaluasi dilakukan dengan pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pengetahuan terkait stunting.</p> <p><strong>Hasil:</strong><strong> </strong>Hasil pre-test menunjukkan 40% peserta memiliki pengetahuan rendah tentang pemberian makanan tambahan bergizi. Setelah adanya pemberian edukasi, dari hasil post-test menunjukkan peningkatan signifikan yang mana 85% peserta memahami manfaat protein dari ikan patin dan tempe, serta 90% peserta menunjukkan antusiasme tinggi dalam praktik pembuatan nugget.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Pada kegiatan pengabdian ini dapat disimpulkan bahwa peserta yang terdiri dari ibu-ibu, kader posyandu dan juga perangkat desa telah mengetahui pentingnya pengetahuan pencegahan stunting dan juga pemberian makanan tambahan. Dengan adanya kegiatan pengabdian ini, edukasi gizi berbasis ceramah dan demonstrasi terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan mendorong perubahan perilaku positif terkait pola pemberian makanan kepada anak.</p> Madschen Sia Mei Ol Siska Selvija Tambun Tambun, Angga Irawan, Wiliiam Aan, Amrina Rosyada, Meliana Andini, Siti Fatimah, Marisa Marisa, Rika Purnama Sari, Anggita Mifrenda Situmorang, Fetrina Jesinta, Rizki Aprilia Saputri, Yuniar Pusvita Sari Hak Cipta (c) 2025 Madschen Sia Mei Ol Siska Selvija Tambun Tambun, Angga Irawan, Wiliiam Aan, Amrina Rosyada, Meliana Andini, Siti Fatimah, Marisa Marisa, Rika Purnama Sari, Anggita Mifrenda Situmorang, Fetrina Jesinta, Rizki Aprilia Saputri, Yuniar Pusvita Sari https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/647 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Bu Manja (Pembuatan Minuman Jahe) Untuk Mengurangi Mual Muntah Pada Ibu Hamil Di Desa Tungkaran Pangeran Kabupaten Tanah Bumbu https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/653 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Gejala mual dan muntah yang biasa terjadi ketika kehamilan trimester pertama dan biasa&nbsp; terjadi&nbsp; ketika&nbsp; pagi&nbsp; hari, sehingga memimbulkan perasaan yang tidak nyaman bagi ibu hamil. Jahe (<em>Zingiber officinale</em>) bisa menjadi alternatif terapi untuk&nbsp; mengatasi mual dan muntah</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada ibu hamil semester I tentang minuman jahe yang bermanfaat untuk mengatasi mual dan muntah.</p> <p><strong>Metode: </strong>Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan diskusi. Peserta pengabdian ini adalah ibu hamil trimester I di desa Tungkaran Pangeran Kabupaten Tanah Bumbu. Media yang digunakan untuk edukasi adalah <em>slide powerpoint</em> dan leaflet.</p> <p><strong>Hasil: </strong>Kegiatan ini berjalan dengan lancar, ibu hamil juga menjadi lebih mengerti manfaat minuman jahe untuk mengatasi mual dan muntal</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Minumah jahe dapat digunakan untuk ibu hamil untuk mengatasi mual dan muntah.</p> Istiqamah Istiqamah, Angga Irawan, Siti Halimatus Sa'diah, Rusmiati Ningsih, Hadrianti Parapean, Harliyani Harliyani, Nita Pranciska, Ranike Agustin, Raudhatul Fitriyah Al arif Hak Cipta (c) 2025 Istiqamah Istiqamah, Angga Irawan, Siti Halimatus Sa'diah, Rusmiati Ningsih, Hadrianti Parapean, Harliyani Harliyani, Nita Pranciska, Ranike Agustin, Raudhatul Fitriyah Al arif https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/653 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 Edukasi Kearifan Lokal Jus Buah Naga Untuk Meningkatkan Hemoglobin (HB) Pada Ibu Hamil Di Desa Pindahan Baru Kabupaten Batola https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/655 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Anemia pada kehamilan adalah masalah kesehatan global yang dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas ibu dan bayi. Salah satu solusi alami untuk mengatasi anemia adalah dengan mengonsumsi jus buah naga merah yang kaya akan zat besi dan vitamin C.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan edukasi tentang manfaat jus buah naga untuk mencegah dan mengatasi anemia pada ibu hamil di desa Pindahan Baru.</p> <p><strong>Metode: </strong>Metode yang digunakan pada kegiatan ini yaitu penyuluhan dan diskusi. Media yang digunakan berupa poster tentang jus buah naga. Materi informasi dari poster yaitu nutrisi dan manfaat dari buah naga.</p> <p><strong>Hasil:</strong>&nbsp; Kegiatan edukasi di desa Pindahan Baru berhasil meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang pentingnya menjaga kadar hemoglobin yang sehat dan manfaat jus buah naga sebagai solusi alami untuk mengatasi anemia selama kehamilan.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Kegiatan edukasi berhasil meningkatkan pemahaman ibu hamil tentang manfaat jus buah naga untuk mengatasi anemia.</p> Maya Laila Angreini, Frani Mariana, Angga Irawan, Lisda Herliani, Kartika Puspa Handayani, Kamelia Wahdah, Linda Listianingrum Hak Cipta (c) 2025 Maya Laila Angreini, Frani Mariana, Angga Irawan, Lisda Herliani, Kartika Puspa Handayani, Kamelia Wahdah, Linda Listianingrum https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/655 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 Promosi Kesehatan Tentang Pencegahan Malnutrisi Pada Ibu Nifas Melalui Gemar Ikan Gabus Pada Kepercayaan Kalalah https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/660 <p><strong>Pendahuluan:</strong> ibu nifas memerlukan nutrisi untuk proses penyembuhan luka pasca melahirkan. Selain itu nutrisi diperlukan juga untuk memperlancar ASI. Konsumsi Ikan gabus salah satu cara mencegah malnutrisi dimana ikan gabus kaya akan protein dan albumin, yang penting untuk kesehatan. Albumin membantu pembentukan jaringan sel baru dan regenerasi sel, serta mempercepat penyembuhan luka. Oleh karena itu, pasien disarankan mengonsumsi ikan gabus untuk pemulihan tubuh.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yaitu melakukan penyuluhan tentang pentingnya memenuhi kebutuhan nutrisi pada masa nifas.</p> <p><strong>Metode: </strong>Metode yang digunakan berupa penyuluhan dan diskusi. Media yang digunakan berupa media leaflet. Peserta dari kegiatan adalah Ibu Nifas dan kader kesehatan di Desa Pindahan Baru.</p> <p><strong>Hasil:</strong>&nbsp; Kegiatan pengabdian masyarakat di Desa Pindahan Baru berhasil meningkatkan pengetahuan ibu nifas dan kader tentang nutrisi selama masa nifas, pentingnya ASI Eksklusif, tanda-tanda bahaya, dan edukasi tentang pengolahan ikan gabus.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Ibu nifas menjadi mengerti pentingnnya menjaga nutrisi selama masa nifas.</p> Putri Yuliantie, Angga Irawan, Janatin Aliah, Wahidah Noor Aliya Ulfah, Erma Sartika, Yona Penia Fransiska, Yeni Safitri Hak Cipta (c) 2025 Putri Yuliantie, Angga Irawan, Janatin Aliah, Wahidah Noor Aliya Ulfah, Erma Sartika, Yona Penia Fransiska, Yeni Safitri https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/660 Thu, 08 May 2025 00:00:00 +0000 PUWA SIAGA: Puding Waluh Sehat Untuk Generasi Atasi Stunting https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/681 <p><strong>Pendahuluan:</strong> Indonesia menghadapi masalah gizi serius seperti stunting dan obesitas, yang berdampak pada kualitas SDM. Stunting dapat dimulai sejak masa kandungan dan terkait dengan gizi remaja hingga kehamilan. Penanggulangan stunting dilakukan melalui promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, dengan fokus pada 1000 hari pertama kelahiran. Labu kuning, kaya akan nutrisi, digunakan sebagai pangan lokal alternatif untuk meningkatkan status gizi anak.</p> <p><strong>Tujuan: </strong>Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya asupan gizi untuk mencegah stunting, memperkenalkan makanan bergizi berbasis labu kuning, dan mengedukasi ibu-ibu tentang cara pembuatan Puding Waluh Sehat sebagai makanan tambahan untuk anak-anak.</p> <p><strong>Metode: </strong>Sosialisasi tentang gizi melalui penyuluhan interaktif mencakup: konsep 1.000 hari pertama kehidupan, gizi seimbang, pola makan sehat, diskusi kelompok, pengenalan dan pembuatan puding waluh sehat dengan bahan tambahan bergizi, serta edukasi manfaat pangan lokal dalam pencegahan stunting.</p> <p><strong>Hasil:</strong>&nbsp; Kegiatan berhasil meningkatkan pemahaman gizi dan pencegahan stunting, mengajak partisipasi ibu-ibu dalam pembuatan Puding Waluh Sehat, serta edukasi tentang manfaat waluh sebagai bahan lokal untuk mencegah stunting.</p> <p><strong>Simpulan: </strong>Program PUWA SIAGA meningkatkan pemahaman gizi dan pencegahan stunting, serta partisipasi masyarakat dalam pembuatan Puding Waluh Sehat untuk mengurangi angka stunting.</p> Sismeri Dona, Angga Irawan, Akmal Oktavia Hedralita, Afrina Hidayati, Dianti Dianti, Pebriyani Lestari, Husnul Khatimah, Ratna Sari, Widya Lasaufa Irawati Hak Cipta (c) 2025 Dianti Dianti, Sismeri Dona, Angga Irawan, Akmal Oktavia Hedralita, Afrina Hidayati, Pebriyani Lestari, Husnul Khatimah, Ratna Sari, Widya Lasaufa Irawati https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0 https://wpcpublisher.com/jurnal/index.php/majalahcendekiamengabdi/article/view/681 Fri, 09 May 2025 00:00:00 +0000